Hormon perangsang saat ibu senang

Akun sering mendapat pertanyaan, "Kenapa ASI susah keluar atau hanya sedikit?" Intinya: hasil perahan (ASIP) bukan ukuran tepat produksi ASI di payudara, karena kita tidak pernah tahu ASI yang keluar saat menyusui langsung.

Memerah dan menyusui adalah dua hal berbeda. Analoginya begini, menyusui ibarat berciuman dengan pasangan, sementara memerah seperti berciuman dengan foto pasangan. Rasanya jelas tidak sama, rangsangannya juga berbeda.

Kuncinya ada pada hormon oksitosin, yang membantu keluarnya ASI. Hormon ini terangsang, jika ibu senang. Faktor perangsang: sentuhan, pikiran, dan perasaan positif. Menyusui langsung memberikan faktor-faktor tersebut, sementara saat memerah, harus menemukan cara mendapatkannya, seperti:

  • Mendapat sentuhan lembut penuh kasih sayang dari suami. Bisa pijatan atau sekadar belaian.
  • Tidak mengalami stres atau tekanan pikiran akibat masalah. Suami bisa cari cara membantu istri menghadapi isu ini.
  • Merasa senang. Bisa berasal dari banyak hal, seperti makan enak, mendapat hadiah, atau sekadar ditelepon suami.
    x
    x