Blogger versus brand

Bulan ini (Februari), dua blogger Kompasiana mengajukan protes terhadap brand melalui tulisannya. Dzulfikar, menulis Menagih Janji Mazda Indonesia. Setelah memenangkan sebuah kontes pada September 2012, ia berhak mendapat kesempatan menggunakan Mazda Biante selama dua hari. Tapi, hingga kini belum terealisasi.

Lalu, ada Hazmi Srondol yang merasa ditipu Indomie, dan agency-nya. Tulisan blog-nya, "Sesuatu" yang Haram dari Indomie, menerangkan soal penggunaan tulisannya untuk testimoni iklan Indomie di tiga media cetak.

Sebelumnya, agency menghubunginya dan menyebut akan menggunakan tulisannya, hanya di satu majalah. Lengkap dengan janji kompensasi. Setelah tulisan dimuat, Hazmi hanya dikirim tiga dus Indomie, sebagai wujud terima kasih. Ia pun merasa terhina.

Dua tulisan ini memerlukan respon brand dengan cepat, sebelum "keributan" ini semakin meluas. Namun sayang, hingga kini belum juga ada respon dari brand maupun agency terkait, terhadap dua tulisan tersebut.