Dosen menjiplak, mahasiswa bertindak
rahadian p. paramita

Draft Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah Kabupaten Jember, Jawa Timur, memuat sejumlah nama wilayah di Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Ternyata, dokumen itu jiplakan dari daerah lain. Puluhan mahasiswa Universitas Jember (Unej) langsung memprotes 10 dosen mereka yang terlibat dalam proyek ini pada Selasa (2/4/2013). Tiga tuntutan mereka: permintaan maaf, pengembalian uang negara, dan pemecatan dari jabatan peneliti.
Sebelumnya, Tempo.co (29/3/2013) memberitakan para dosen sudah meminta maaf, dan sidang kode etik yang dilakukan Lembaga Penelitian Universitas Jember memutuskan mereka tidak dikenai sanksi apa pun. "Sanksi sosial dan moral berupa kecaman publik dalam dua pekan terakhir sudah cukup berat bagi mereka,” ujar Achmad Subagio, Ketua Lembaga Penelitian Universitas Jember kepada Tempo.co.
Wuryan Toro.
nama2 dosen yg masuk tim jiplak itu diumumin aja di website biar kesimpen sama google. gitu aja kok repot