KRL Bogor dan Bekasi ke Jakarta belum normal

Seorang penyandang disabilitas digendong kerabatnya melintasi jalur kereta di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (21/1/2013) — © Andika Wahyu/Ant

Penumpang KRL harus berpindah moda transportasi setelah sampai di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (21/1/2013) — © Andika Wahyu/Ant

Perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek dari Bogor/Bekasi menuju Jakarta belum normal dan terakhir berhenti di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan. Jalur rel di dekat tanggul Latuharhari, Menteng yang jebol akibat luapan banjir pada Kamis (17/1/2013), masih belum aman dilalui kereta.

Para penumpang KRL terpaksa berpindah ke moda transportasi lain seperti bus, ojek, atau taksi, selepas pintu keluar Stasiun Manggarai. Artinya para pengguna KRL mengeluarkan ekstra uang hingga Rp10.000 untuk transportasi pergi-pulang (pp).

Menurut Mateta Rizalulhaq, Kepala Humas PT KAI, perjalanan KRL di Jabodetabek masih mengalami hambatan di sejumlah lintas karena dampak banjir, seperti dikutip dalam siaran persnya hari ini (21/1/2013). 

    x
    x