Makassar: kuda pengangkut panen pertanian

Seorang warga Manggala, Makassar, Sulsel, menggembalakan kudanya pada Rabu (29/5/2013) — © Sahrul Manda Tikupadang/Ant

Bukan hanya masyarakat Bima, NTB, yang menjadikan kuda sebagai bagian internal dalam kehidupan mereka. Di Sulsel, terutama di kota Jeneponto, kuda juga menjadi alat transportasi, gaya hidup, dan status sosial. Bahkan masyarakat gemar memakan daging kuda. Di Manggala, Makassar, pun masih ada kegiatan menggembalakan kuda seperti terlihat di foto.

Kuda di Sulsel menjadi alat transportasi pengangkut hasil panen pertanian. Di awal abad 19, menurut buku , para pemilik kuda di Sulsel sering pergi ke Sinjai dan Toraja untuk menyewakan kudanya kepada petani kopi yang sedang panen.