Spam bisa berbuah trending topic?
Pitra
Sebetulnya, tidak ada yang salah dan benar di Twitter, sepanjang mengikuti aturan main yang ditentukan Twitter. Termasuk, bila ada konten dari sebuah brand yang menuntut pesertanya menjawab 70 sampai 100 kali tweet.
Aneh? Memang sih, karena berpotensi jadi spam, saat tweet peserta membanjiri linimasa. Meski tahu konsekuensinya, ternyata minat peserta tidak surut. Bisa jadi, peserta punya akun terpisah yang khusus untuk kuis, supaya tidak mengganggu kenyamanan teman-temannya di linimasa.
Mungkin, brand menginginkan topiknya jadi worldwide trending topic, sehingga tim media sosialnya sengaja merumuskan mekanisme kuis seperti ini. Hasilnya? Cukup berhasil. Contoh, hashtag dari kontes yang diselenggarakan oleh , sempat berada di puncak trending topic dunia, Jumat (4/1/2013).
Tujuan brand tercapai, meski pengorbanannya, akun ini memancing rasa sebal pengguna lain yang kecipratan spam jawaban, dari teman-temannya yang berpartisipasi dalam kuis ini.