Unjuk rasa membawa panci

Penggorengan pun dibawa serta oleh pedagang dalam unjuk rasa menolak penggusuran di Bandung, Jabar, Rabu (16/1/2013) — © Adi Marsiela/Ant

Ibu-ibu pedagang membawa serta panci dalam unjuk rasa menolak penggusuran di Bandung, Jabar, Rabu (16/1/2013) — © Adi Marsiela/Beritagar

Para pedagang kecil memasang slogan di gerobaknya dalam unjuk rasa menolak penggusuran di Bandung, Jabar, Rabu (16/1/2013) — © Agus Bebeng/Ant

Poster dan spanduk merupakan pemandangan yang umum terlihat saat ada kegiatan unjuk rasa atau demonstrasi. Tapi ketika puluhan pedagang kaki lima berunjukrasa, ada sesuatu yang berbeda. Mereka membawa roda, panci, dan cerek yang biasa dipakai berdagang makanan dan minuman.

Juru bicara Paguyuban Pedagang Sultan Agung, Basuki Bobby Rahmadi, mengatakan, berbagai perkakas dapur itu untuk menunjukkan identitas sebagai pedagang kecil tanpa modal besar. “Tapi kami tidak korupsi dan tidak berutang pada negara. Kami menghidupi diri kami sendiri,” ujarnya di sela-sela aksi menolak penggusuran pedagang kaki lima di depan Pusat Perbelanjaan Bandung Indah Plaza, Jawa Barat, Rabu (16/1/2013).

Adi Marsiela