Dugaan suap Akil Mochtar dalam kicauan Twitter

Penyegelan mobil dinas Ketua MK Akil Mochtar oleh KPK di rumah dinas, Kompleks Widya Chandra III nomor 7, Jakarta, 2 Oktober 2013 — © Dhoni Setiawan/Ant

Sejak Agustus lalu, akun Twitter (Joko) berkicau soal ketidakberesan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam menangani sengketa Pilkada. Akun tanpa deskripsi biografi ini menuding (akun Twitter yang dipercaya tweeps milik Ketua MK Akil Mochtar) menerima uang miliaran rupiah terkait sengketa pilkada di Kalimantan.

Sedangkan pada 2 Oktober 2013 dini hari kicauan Joko meminta KPK menyadap telepon Akil Mochtar terkait percakapan dengan pejabat Kaltim dan Bupati Tana Tidung. Permintaan itu diulang beberapa kali, termasuk menyebut akun .

Sejauh ini, KPK belum memberi konfirmasi apakah penangkapan Akil beserta empat orang lainnya atas dugaan suap pada Rabu malam (2/10) juga didasari pada kicauan tersebut.

>> Terkait:

    x
    x